Sabtu, 16 Februari 2013

Laskar Kampretz


Dari desa Obah inilah bagaimana awal mula persahabatan 9 anak Ndeso Markeso nan katrok  terjalin lengkap dengan segala lika-liku aspek kehidupannya,  karakternya,  kisah cintanya dan juga gaya hidupnya yang amburadul karena kami juga sering keluyuran diwaktu malam, diwaktu orang-orang terlelap dalam tidur dan mimpinya sehingga  kami layak dijuluki  Laskar Kampretz”.    
Kami terdiri dari  Rion anaknya agak pendiam banyak  ide dan juga pemecah suasana, Onoy sikapnya meyakinkan, banyak omongnya  tapi sering tidak ada bukti alias mblegedes, temen-temen sering menjulukinya sibrengos  ( karena memang bregosnya sangat panjang dan lebat ), selanjutnya Nonot orangnya kocak dan selera humornya tinggi serta pintar main gitar sehingga kalau kami galau dia pasti menghibur kami dengan lagu-lagunya yang melankolis,  berikutnya Ithol anaknya sangat sederhana tapi memiliki rasa solidaritas yang tinggi dan rasa sosial yang tidak diragukan, Ode sedikit temperamen tapi paling dewasa dikelompok kami, Ego kadang cuek, suka klenik dan hobinya  memelihara ular , Samson pendiam suka menyimpan jimat dan hal-hal mistis , Oros anaknya  melankolis dan mudah patah hati, yang terakhir adalah Memet orangnya lugu, suka mengalah dan siap disuruh-suruh.....karena memang yang paling muda dikelompok kami.
Pada awalnya persahabatan 9 Anak Kampretz terjadi secara alamiah dan mengalir begitu saja seperti anak-anak desa pada umumnya tapi mengapa kami beda, karena kami memiliki cerita-cerita yang unik, klasik, menarik dan menggelitik dari hal yang sederhana sampai yang serius dan rumit akan dikupas habis dalam perjalanan kisah persahabatan ini, bagaimana kisah cinta kami yang romantis sampai yang tragis dan dramatis, bagaimana perjuangan kami untuk bertahan dari keutuhan kelompok sampai hampir bubarnya persahabatan ini, namun karena rasa solidaritas yang dalam dan adanya hubungan batin yang kuat antara satu dan yang lainnya sehingga kami mampu bertahan hingga sampai saat ini. Dan hal itu kami buktikan dengan tetap menjalin komunikasi dan persahabatan sampai detik ini, minimal setahun sekali kami wajib meluangkan waktu untuk  bertemu dan  mempererat tali silaturochmi meskipun sebagian diantara kami kini hidupnya telah berpisah dan berpencar demi sipujaan hati serta masa depannya  masing-masing...lanjut..

Tidak ada komentar: